Kembali Ke Atas
Beranda
Opini
Pelajaran dari Bapak Kebersihan Kantin Putra
Unknown
Oktober 21, 2014

Pelajaran dari Bapak Kebersihan Kantin Putra


Semalam, usai rapat mabna Ibnu Kholdun membahas masalah bedah kitab Fathul Izaar, aku bergegas menuju kantin putra karena lapar yang tak mau sedikit diajak kompromi. Maklum, waktu sudah agak malam, pukul 20.30 dan biasanya semakin malam, maka keadaan perut kosong menjadi satu masalah yang harus segera dicarikan solusi, yaitu makan. Sejurus kemudian, aku menemui Fikri, teman sekelas di MAN 3 Malang dulu yang kini sedang fokus di UNIOR. Terdengar percakapan kesana-kemari membahas seputar UNIOR. Malumlah, UNIOR sedang menjaring anggota baru. Aku menuju ke salah satu penjual nasi di kantin itu lalu memesan mie instan dan nasi. Sambil menunggu aku pun ikut nimbrung ngobrol kesana-kemari bersama Fikri dan kawan-kawan lainnya.         Setelah beberapa saat, aku ambil pesanan makanku lalu mengambil satu tempat kosong di dekat temanku. Baru makan beberapa suapan, seketika orang yang biasa bersih-bersih piring mendekatiku sambil bertanya tentang hp yang dari tadi kumainkan. Bapak tersebut
Baca selengkapnya

Penulis blog

Terima kasih sudah berkunjung. :)