Penanggalan miladiyah 2018 baru saja memasuki hari kedua bulan Januari. Tetapi aku harus berjibaku kembali dengan tumpukan rapot yang sejak dua minggu lalu memusingkan kepala.
. Bagiku tak jadi soal. Ini sudah menjadi kewajiban sekaligus ladang pengabdian. Ini soal pilihan hidup. Mau santai-santai atau menjadi produktif sepanjang hari. . Masalah pembagian rapor sesungguhnya sudah menjadi rutinitas tiap semester. Tetapi tentu selalu saja ada masalah yang hadir. Saya sendiri lupa tidak memastikan apakah semua rapor sudah terkumpul dan tercetak. Meskipun saya bukan panitia ujian, saya mewajibkan diri saya sendiri untuk melakukan pengecekan tersebut. . Dugaan saya benar. Ternyata ada banyak rapor yang belum dikumpulkan juga beberapa belum dicetak. Para orang tua mengernyitkan dahi melihat saya kebingungan mencari rapor tersebut, bolak-balik ke kantor untuk mencetak dokumen rapor. Ya sudahlah. Anggap saja belajar bekerja dengan cepat dan cekatan. . Yang saya sayangkan adalah koordinasi di a