Tentang Perubahan

Terhitung mulai tanggal 1 Januari 2018 nama almamater MAN 3 Malang telah resmi berganti menjadi MAN 2 Kota Malang. Banyak yang bertanya mengapa harus berubah. Banyak pula yang mencibir, meski seharusnya banyak pula yang tersenyum bahagia.

Perihal perubahan memang menyakitkan. Dunia ini sepanjang hari berubah, bahkan setiap detik berubah. Maka, manusia sebagai pemakmur muka bumi-Nya juga harus terus berubah. Perubahan ini seharusnya bukan perubahan yang sekadarnya saja. Artinya perubahan yang sungguh-sungguh dan tentu menuju yang lebih baik.

Terkadang pergantian nama dapat membuat ia lebih terkenal. Seperti google, nike, yahoo adalah pergantian nama yang malah membuat mereka melejit dan berprestasi tiada henti. Maka sesungguhnya meski ada pergantian tetapi prestasi terus digenjot maka tak jadi masalah.

Bagi suatu sekolah, bila perubahan itu membawa suatu kebaikan dan kemajuan yang pesat, maka lulusan akan dengan bangga menyebutnya. Meski lagi-lagi namanya tak pernah lagi sama.

Maka dari itu perlu adanya rebranding ketika suatu hal berganti nama. Ada satu usaha membuat khalayak percaya kembali meski harus membangun dari bawah atau mempertahankan yang telah lalu. Lalu, perubahan nama tidak lantas memindahkan energi pada penyandang nama lainnya. Misal saja nama MAN 3 Malang yang kini berpindah ke madrasah lainnya. Jika ia mampu membawa semangat prestasi dalam nama itu, maka itu suatu hal yang sangat menguntungkan dan mungkin menjanjikan. Namun, bila ia terlena dengan kebagusan nama yang disandang, maka lagi-lagi perubahan itu hanya formalitas belaka.

Maka sebagai keluarga besar yang pernah mengenyam pendidikan di sini, mari sama-sama membuktikan diri melalui karya nyata. Tak hanya sebatas kata tiada makna. Tak perlulah kau ikut risau akan perubahan nama itu, apalagi kalau baktimu di luar sana tak mencerminkan sebagai bagian dari keluarga besar almamater yang kini telah berganti nama itu.

@30haribercerita #30haribercerita #30hbc1803