Kembali Ke Atas
Beranda
PBA
Masrohiyyah PBA 2012 Memukau Penonton
Unknown Unknown
November 22, 2015

Masrohiyyah PBA 2012 Memukau Penonton

       Hai readers setia, alhamdulillah penulis hadir kembali setelah sekitar 1 bulan setengah tidak menyapa readers semuanya karena kesibukan matakuliah masrohiyyah yang sangat menyita waktu, tenaga dan uang. Tapi, alhamdulillah hasilnya sangat memuaskan. Bagaimana tidak, dengan persiapan yang cukup singkat, kami PBA angkatan 2012 yang dikenal dengan Ibnu Aroby dapat mempersembahkan sebuah mahakarya paling spektakuler sedunia. Sebuah drama nuansa India yang kami kemas dengan bahasa Arab dan nuansa Islam begitu menyedot perhatian banyak pihak. Publikasi telah kami lakukan jauh-jauh hari mulai dengan trailer berdurasi 2 menit 18 detik yang didalangi oleh tim visual editing, Agung Muttaqien dkk. Publikasi ke berbagai pihak juga telah kami lakukan. Sponsor dari mana-mana kami gaet guna mensukseskan hajatan terbesar kami. Latihan hampir tiap hari dari pagi sampai malam tak menyurutkan semangat kami semua. Meski capek, kami merasa senang karena ini acara kami yang akan mengguncang UIN Malang dan bahkan nasional dan dunia. 
       Hingga tibalah hari pementasan pada 17 November 2015 lalu. Meski siang hari pukul 14.00 diguyur hujan yang cukup lebat, hal itu malah membuat kami semangat untuk menyelesaikan segala sesuatunya untuk pertunjukan kami pada malam harinya. Siang itu, Pak rektor, Prof. Dr. Mudjia Rahardjo, M.Si. tiba-tiba "blusukan" melihat persiapan kami. beliau meminta maaf kepada kami semua karena malam pertunjukan kami beliau tidak dapat hadir karena harus terbang ke Jakarta bertemu dengan Menlu dalam rangka mempersiapkan acara ICIS 4 yang rencananya akan diselenggarakan pada 23-25 November 2015. Beliau menyempatkan diri untuk foto bersama kami dan juga memberikan sedikit testimoni dan ucapan terimakasih sekaligus permohonan maaf karena tidak dapat hadir. 
       Tibalah malam hari pertunjukan kami. Malam itu, tiap pemain menggunakan kostum yang telah dibuat oleh sang desainer handal, Nurridha Dhestiana and team. Aku sendiri kedapatan menjadi Raja Ransing dan Menteri dan bermain pada scene 1 dan 3 pada drama kolosal Senandung Cinta Taj Mahal. Acara malam itu diawali dengan pemutaran ucapan selamat dan sukses dari berbagai negara dari benua Asia, Afrika dan Eropa. Dilanjutkan dengan MC, Fithrotul Jannah memandu acara pembukaan yang berisi senandung tilawah Al-Qur'an dan sambutan Warek 3, Pak Dekan FITK dan Kajur PBA. Malam itu, Bu Kajur, Ustadzah Mamluatul Hasanah memberikan sambutannya dengan semangat berapi-api dan juga diselingi dengan syair-syair beliau yang selalu memukau kami sebagai mahasiswa beliau. Beliau tamak begitu bangga kepada kami. Hal itu tampak dari syair yang beliau bawakan dan juga sambutan beliau. Usai itu, Pak Dekan FITK, pak Nur Ali tak segan-segan memuji acara kami yang begitu megah dan memang baru pertama kalinya di UIN ada acara sebesar ini. Bayangkan, untuk pertama kalinya di UIN Malang berdiri panggung megah ukuran 10x12 meter persegi dan dilengkapi dengan sound system dan juga lighting yang begitu memukau penonton. 
       Belum lagi ditambah dengan penampilan kami yang begitu maksimal. Kami keluarkan dan kerahkan segala yang kami punya, mulai kostum, suara, adegan, dsb sehingga penonton begitu terpukau dengan penampilan kami selama kurang lebih 2 jam. Penampilan pertama adalah musikalisasi puisi Shufiyyah Robiatul Adawiyah yang diisi oleh Lin, Lukluil, dkk. Musikalisasi puisi dinaratori oleh saudari Fithrotul Jannah dan dilanjutkan dengan drama kolosal Senandung cinta Taj Mahal dengan narator Mala Fimelyana Dewi. Mala begitu bagus membawakan narasi drama senandung cinta Taj Mahal. Riuh tepuk tangan dan sorakan penonton membuat kami semakin semangat menampilkan yang terbaik. Dan acara pun usai dengan kemenangan setelah 1,5 bulan penuh menggodok acara puncak ini dan malam itu akan selalu menjadi sejarah penting dalam kehidupan kami, generasi Ibnu Aroby, PBA UIN Malang 2012. Kami bangga menjadi bagian dari keluarga ini. Semoga kebersamaan, kemesraan, kenangan ini selalu terukir indah sampai kapan pun. 
PBA 2012 .... Ittihaadunaa .. Hmmm ... Mumtaazzz .. Allahu Akbar. 
Jargon itu mengakhiri segala kenangan indah ini. 
Salam hangat PBA 2012 UIN Maliki Malang.

Penulis blog

Terima kasih sudah berkunjung. :)