Mei 01, 2022
My First Impression About Kota Bandung
Kali ini aku bakal share gimana kesan pertama ketika datang di Kota Bandung. Kota yang katanya kota romantis, kota bunga, atau sebutan-sebutan lain mungkin. Sejak datang di Kota Bandung pada 22 Maret 2022 dini hari, Kota Bandung masih lengang. Setengah 3 pagi, aku turun dari bus Pahala Kencana bersama seorang teman, duta petani milenial Tuban. Ketepatan jadi teman ngobrol sepanjang perjalanan dari Bojonegoro sampai Bandung.Teh TawarMenjelang siang, kami berdua membeli sarapan di sembarang warung yang ditemui. Kami sarapan nasi kuning dengan lauk kering tempe, telur suwir, telur rebus bumbu merah, dan krupuk. Kami juga disodorkan teh tawar. Kalau lihat teh tawar, saya jadi teringat pengalaman bertahun-tahun sebelumnya ketika sarapan nasi padang di dekat masjid Istiqlal dan karena kami dari Jawa Timur, kami meminta tambahan gula dan otomatis harga jauh lebih mahal. Karena teman saya terbiasa minum teh manis hangat, ia minta dibuatkan teh manis hangat. Sang penjual berlari sebentar ke rum
Penulis blog
Muhammad Amin
Dosen Bahasa Arab UIN Sunan Gunung Djati Bandung, penulis, pemerhati pendidikan dan bahasa, siniar, IT enthusiat
Posting Komentar