Ibarat kurikulum, tujuan akhirku adalah menikahimu dan membersamaimu sampai ke surga. Empat kompetensi inti itu melebur dalam kebersamaan kita. Kompetensi inti pertama adalah ketaqwaan, kompetensi inti kedua adalah menambah jejaring sosial, kompetensi inti ketiga adalah ilmu rumah tangga, kompetensi inti keempat adalah terampil dalam mengambil kebijakan dan keputusan. . KI 1, keimanan dan ketaqwaan sudah selayaknya menjadi pondasi utama seorang insan dalam mengarungi bahtera rumah tangga. Agama menjadi penyangga yang membuat segalanya akan tampak lebih indah. Menjadikan aku dan kamu bersatu di bawah payung Islam. Saling menasihati dalam kebenaran dan kesabaran. . KI 2, kompetensi sosial sesungguhnya telah diamalkan jauh hari sebelum hari pernikahan tiba. Tatkala aku dan kamu telah menjadi kita, maka jejaring sosial kita bertambah. Relasiku bertambah dengan hadirnya ayahmu, ibumu, saudaramu, pamanmu dan seterusnya. Begitu pula sebaliknya. Teman-teman dalam lingkungan kita pun bertambah. Kit
Mei 11, 2018
Prosa Cinta Perspektif K13
Ibarat kurikulum, tujuan akhirku adalah menikahimu dan membersamaimu sampai ke surga. Empat kompetensi inti itu melebur dalam kebersamaan kita. Kompetensi inti pertama adalah ketaqwaan, kompetensi inti kedua adalah menambah jejaring sosial, kompetensi inti ketiga adalah ilmu rumah tangga, kompetensi inti keempat adalah terampil dalam mengambil kebijakan dan keputusan. . KI 1, keimanan dan ketaqwaan sudah selayaknya menjadi pondasi utama seorang insan dalam mengarungi bahtera rumah tangga. Agama menjadi penyangga yang membuat segalanya akan tampak lebih indah. Menjadikan aku dan kamu bersatu di bawah payung Islam. Saling menasihati dalam kebenaran dan kesabaran. . KI 2, kompetensi sosial sesungguhnya telah diamalkan jauh hari sebelum hari pernikahan tiba. Tatkala aku dan kamu telah menjadi kita, maka jejaring sosial kita bertambah. Relasiku bertambah dengan hadirnya ayahmu, ibumu, saudaramu, pamanmu dan seterusnya. Begitu pula sebaliknya. Teman-teman dalam lingkungan kita pun bertambah. Kit
Penulis blog
Muhammad Amin
Dosen Bahasa Arab UIN Sunan Gunung Djati Bandung, penulis, pemerhati pendidikan dan bahasa, siniar, IT enthusiat
Posting Komentar