Kawan, berapa kali kau berjanji selama
hidup? Lebih banyak mana antara yang kau tepati dan yang kau khianati?
Renungkanlah. Semoga lebih banyak yang kau tepati.
Hidup ini memang penuh dengan janji-janji.
Entah janji pada diri kita sendiri, orang lain, atau sampai Tuhan sekali pun.
Tetapi masih banyak juga di antara kita yang belum mampu menepati janji-janji
yang telah kita buat. Lalu, apa sih alasannya? Ya, ada yang alasan bertabrakan
dengan hal lain, ada yang karena malas, dsb.
Sesungguhnya harga diri seseorang dapat
dilihat dari seberapa banyak ia menepati janjinya. Bila ia sekali saja
berkhianat, maka sesungguhnya orang lain tidak akan mempercayainya lagi. Ibarat
kertas putih yang awalnya rapi tanpa adanya lipatan di sana-sini, lalu kita
remas dan kita buka remasan kertas itu, maka tak akan dapat lagi untuk kembali
menjadi kertas yang tanpa lipatan seperti sedia kala. Maka dari itu, cobalah
untuk terus menepati janji yang kita buat. Jangan sampai kita seperti mendapat
senjata makan tuan, karena ketika kita mengkhianati janji, sesungguhnya kita
sendiri yang akan menanggung ruginya.
Menepati janji dan mengemban amanah dengan baik seharusnya menjadi penghias setiap insan di dunia ini. Nisacaya dengan begitu, dunia akan terasa damai dan sejahtera.
M. Amin | 3 April 2017