Sampai kapan pun pulang ke kampung
halaman selalu menyenangkan dan menenangkan. Selain dapat bersua kembali dengan
orang-orang tercinta, ada pula kesempatan berbakti pada orang tua.
.
Bagi yang orang tuanya masih
hidup, jangan sia-siakan kesempatan untuk berbakti. Bantu mereka menyelesaikan
pekerjaan rumah. Jangan mentang-mentang kita pulang beberapa hari saja, kita
mau diperlakukan layaknya raja dan seolah-olah menjadikan orang tua kita
sebagai pembantu. Naudzubillah. Yang saya amati adalah beberapa anak tak
mau lagi pergi ke sawah menyemai benih bersama orang tuanya sebagai petani. Ada
pula yang tak mau lagi menjaga warung milik ibunya hanya karena ia sudah
sarjana. Tapi, jangan sampai kita menjadi dua golongan terakhir ini. Jadilah
anak-anak yang menyejukkan hati mereka dengan mematuhi perintahnya selama tidak
melanggar aturan Allah dan rasulNya.
.
Bagi yang orang tuanya telah
meninggal dunia, doakan mereka. Jangan terlalu lama bersedih. Bangkit dan
berusahalah untuk menyenangkan mereka meski raga sudah tak mampu lagi bertemu
seperti dahulu. Teruslah melakukan ibadah-ibadah wajib dan Sunnah, membaca
Al-Qur’an, berdzikir, terus menjalin silaturrahim dengan saudara orang tua dan
juga koleganya. Maka, tentu orang tua akan sangat bahagia sebab anaknya mau
melaksanakan perintah agama dengan seungguh-sungguh.
.
Mulai sekarang, ingat bahwa
berbakti kepada orang tua adalah ajang berlomba-lomba dalam kebaikan. Jangan
sampai kesempatan itu sirna begitu saja tanpa terasa. Terkadang karena umur
kita sebagai anak yang masih merasa muda, kita lupa bahwa seiring kita menuju
dewasa, orang tua kita juga menua. Maka, sebelum semuanya terlambat, mari
senantiasa menjadi anak yang berbakti, tidak hanya ketika pulang ke rumah,
namun juga kapan pun dan dimana pun kita tetap harus mematuhi nasihat-nasihat
dan arahan orang tua kita karena orang tua pada dasarnya tak pernah
menginginkan kesengsaraan bagi anak-anaknya.
.
@muhamin25 | #dailywritingchallenge
#day6 #050717