Muhammad Amin
Hari ini, saya lanjutkan pembahasan tentang 10 pola pikir penting dalam menghadapi kehidupan. Berikut adalah pola pikir keenam sampai kesepuluh.
6. Filosofi Madu
Lihatlah bagaimana madu diasilkan. Semua berasal dari yang baik. Makanan lebah adalah nektar dan polen yang dihasilkan tanaman. Lebah juga mendapatkan tempat istimewa dengan diabadikan di dalam kitab suci umat IsIam.
Janganlah kita menjadi tebu. Kalau ingat tebu, biasanya ketika diperlukan, maka ia diambil saripatinya, kemudian tebunya dibuang. Maka, dalam hidup gunakanlah filosofi madu. Tetap bermanfaat dan terus berkembang agar tidak dibuang dengan pola pikir bertumbuh (growth mindset). Jadi madu jangan jadi tebu.
7. Maju tanpa beban (minta izin)
Ketika orang akan maju, tentu semua sepakat akan lebih ringan ketika tidak ada beban. Ia akan melesat jauh ke depan. Tak ada lagi pikiran yang mengganjalnya untuk terus maju.
Nah, dalam hidup juga harus seperti itu. Pilihan-pilihan yang diambil harus benar-benar dipilih dengan tanpa beban, minimal pilihlah beban teringan. Misalnya ketika akan eksekusi suatu hal, beberapa orang memilih minta izin terlebih dahulu agar ketika nanti terjadi kesalahan di belakang, dia bisa lebih tenang karena sudah izin. Ada yang memilih untuk mengeksekusi terlebih dahulu, ketika ada kesalahan baru minta maaf.
8. Proud to be pride (bangga dengan apa yang dikerjakan)
Sebagai manusia, banggalah dengan apa yang kita kerjakan. Adakah orang yang tidak bangga dengan apa yang sudah dikerjakan? Malu dengan hasil kerjanya? Wah, banyak. Nah, jangan sampai kita termasuk di antaranya ya.
9. Filosofi Roller Coaster (tetap enjoy agar longlast)
Mengapa roller coaster? Karena kalau roda kan cenderung stabil. Goncangan untuk naik turunnya bisa terbaca. Berbeda dengan roller coaster. Kita bisa dengan cepat berada di atas, tapi beberapa saat kemudian terjerembab ke bawah. Intinya adalah kita harus enjoy dan senang menjalani di mana pun posisi kita.
10. Ojo rumongso biso. Tapi bisoo rumongso.
Ini adalah falsafah Jawa. Banyak orang merasa bisa melakukan sesuatu, tetapi sedikit sekali orang yang bisa merasakan. Merasakan apa yang dirasakan oleh orang lain, merasakan apa yang ada di sekitar kita. Kita harus belajar untuk bisa merasa lebih banyak daripada merasa bisa.
Bila ada pilihan pekerjaan dengan kriteria seperti di bawah, manakah yang akan Anda pilih?
1. Termudah
2. Paling cepat menghasilkan
3. Paling disuka
Rekomendasinya adalah pilih yang termudah. Semoga dengan yang termudah akan mampu menghasilkan lantas bisa disukai.
Itulah rangkuman kesepuluh pola pikir penting dalam menghadapi kehidupan. Semoga kita bisa mengaplikasikannya dalam kehidupan.
