Kembali Ke Atas
Beranda
Renungan Kehidupan
Sosmed, Mencari atau Memberi?
Muhammad Amin Muhammad Amin
Juni 02, 2017

Sosmed, Mencari atau Memberi?


Saya sering mempertanyakan hal ini pada diri sendiri. Cepatnya perputaran informasi, berbagai berita silih berganti hanya dalam hitungan detik. Milyaran foto diunggah dan diunduh setiap harinya. Lalu, kita mencoba masuk ke dalamnya. Apa sesungguhnya yang kita cari? Atau pertanyaan sebaliknya, apa yang akan kita berikan melalui sosmed?

.
Beruntung saya satu tahun terakhir dikenalkan pada grup menulis. Dimentori oleh Brili Agung, seorang sarjana ekonomi, pengusaha, penulis puluhan buku, punya visi mencetak penulis-penulis handal di masa mendatang. Dari situ, saya belajar menggunakan sosial media dengan bijak. Mentor ini memiliki banyak program menarik seputar kepenulisan dan public speaking. Saya sungguh tertarik dan berharap suatu saat dapat berguru kepadanya. Sementara ini, saya mengikuti kelas menulis online melalui whatsapp.
.
Setelah beberapa bulan berjalan, saya mengenal banyak penulis-penulis muda. Ada Rezky Firmansyah, Darmawangsa, Mas Tony, Wildan Fuady, Selizar Efendy, Dehuji, Saad Mochtar, dll. Dari situlah gairah menulis saya muncul. Akhirnya saya tahu ada program 30DWC (30 Days Writing Challenge), ada pula yang membiasakan menulis apa pun sampai terkumpul 100 tulisan selama 100 hari. Saya putuskan untuk mengikuti cara terakhir untuk membangun kebiasaan menulis setiap hari.
.
Apa pun bila dicari ilmunya dan diberi komitmen yang kuat tentu akan menghasilkan sesuatu yang memuaskan. Seperti kata pepatah, hasil tak akan pernah mengkhianati usaha. Tulisan yang saya bagikan beragam, mulai ulasan ceramah para ustadz, pengalaman pribadi, perenungan mendalam terhadap fenomena yang terjadi, menangkap hikmah dari peristiwa, dll. Pada intinya, marilah mewarnai sosial media dengan hal-hal yang bermanfaat. Salah satunya melalui tulisan. Bagikan tulisan yang menggugah semangat orang lain untuk berubah. Berubah ke arah yang lebih baik. Niscaya di kemudian hari akan dipetik jariyah yang tak pernah kau duga sebelumnya. Mari terus berkarya mencerdaskan anak bangsa.
.

@muhamin25 | 2 Juni 2017

Penulis blog

Muhammad Amin
Muhammad Amin
Dosen Bahasa Arab UIN Sunan Gunung Djati Bandung, penulis, pemerhati pendidikan dan bahasa, siniar, IT enthusiat

Terima kasih sudah berkunjung. :)