Designed with Canva ODOP ICC hari ini bertema kuliner. Sejujurnya ini kali pertama saya menulis tentang kuliner. Maklum, fokus utamanya ke yang lain.Namun, baiklah. Saya akan coba tulis tentang kuliner. Sebelumnya, kita perlu tahu dulu dong apa sih kuliner itu?Setelah mengecek di Kamus Besar Bahasa Indonesia V versi aplikasi Android, ternyata kuliner diartikan sebagai berhubungan dengan masak-memasak.Wah, saya sendiri baru tahu kalau arti sebenarnya seperti itu. Awalnya saya kira kuliner adalah makanan, minuman, atau semacam tata boga.Berarti kuliner bisa punya cabang yang banyak. Mulai dari teknik memasak, bahan memasak, yang memasak, dan apa yang dimasak.Berkaitan dengan apa yang dimasak, berarti berbagai produk makanan, minuman, olahan dapur adalah kuliner.Setelah tahu kuliner seperti apa. Saya ingin fokus pada olahan dari masak-memasak di dapur. Saya akan berbagi masakan atau lebih tepatnya makanan dan minuman yang saya rindukan ketika berada di Kota Malang.Sudah 11 tahun lebih saya
Januari 04, 2021
Kuliner Kota Malang yang Saya Rindukan
Designed with Canva ODOP ICC hari ini bertema kuliner. Sejujurnya ini kali pertama saya menulis tentang kuliner. Maklum, fokus utamanya ke yang lain.Namun, baiklah. Saya akan coba tulis tentang kuliner. Sebelumnya, kita perlu tahu dulu dong apa sih kuliner itu?Setelah mengecek di Kamus Besar Bahasa Indonesia V versi aplikasi Android, ternyata kuliner diartikan sebagai berhubungan dengan masak-memasak.Wah, saya sendiri baru tahu kalau arti sebenarnya seperti itu. Awalnya saya kira kuliner adalah makanan, minuman, atau semacam tata boga.Berarti kuliner bisa punya cabang yang banyak. Mulai dari teknik memasak, bahan memasak, yang memasak, dan apa yang dimasak.Berkaitan dengan apa yang dimasak, berarti berbagai produk makanan, minuman, olahan dapur adalah kuliner.Setelah tahu kuliner seperti apa. Saya ingin fokus pada olahan dari masak-memasak di dapur. Saya akan berbagi masakan atau lebih tepatnya makanan dan minuman yang saya rindukan ketika berada di Kota Malang.Sudah 11 tahun lebih saya
Penulis blog
Muhammad Amin
Dosen Bahasa Arab UIN Sunan Gunung Djati Bandung, penulis, pemerhati pendidikan dan bahasa, siniar, IT enthusiat
Posting Komentar