Kembali Ke Atas
Beranda
Guru
Hadis
Ilmu
Islam
Rendah Hati kepada Guru
Muhammad Amin Muhammad Amin
Januari 25, 2021

Rendah Hati kepada Guru

Rendah Hati kepada Guru
25/01/2021 – Rendah Hati kepada Guru (Canva)

Muhammad Amin pemenang daily 25. Artikel ini diikutsertakan dalam ODOP ICC X Mubadalah.id

Islam adalah agama paripurna dan penyempurna. Sebagai agama yang sempurna, maka Islam mengatur segala hal yang terjadi dalam kehidupan manusia.

Sebagai hamba Allah yang baik, kita diharuskan mengikuti perintah-perintah Allah dan juga Rasul-Nya. Salah satu perintah di antara banyak perintah adalah mencari ilmu.

Banyak hadis yang menyerukan tentang mencari ilmu seperti mencari ilmu adalah kewajiban bagi muslim. Salah satu pelengkap mencari ilmu adalah menghormati ilmu.

Bagaimana cara menghormati ilmu? Caranya dengan menghormati hal-hal yang berkaitan dengan ilmu, seperti guru dan buku.

Guru adalah sosok yang begitu berjasa dalam perjalanan pendidikan seorang murid. Tanpanya, murid bisa tersesat. Namun, di sini tidak berarti semua guru harus diikuti segala tindak-tanduknya. Kadang kala ada beberapa hal-hal yang tidak sesuai dengan ketentuan Islam, tentu saja kita tidak mengikutinya.

Guru memang menjadi contoh, maka sudah sepatutnya ia memberi contoh yang baik bagi para muridnya. Jangan sampai memberi contoh yang kurang baik karena jika murid mengikutinya, maka guru bisa mendapatkan dosa jariah. Tidak mau kan?

Ada satu hadis yang penting untuk kita renungkan bersama, terutama bagi para murid yang sedang asyik belajar. Berikut hadisnya,

تَعَÙ„ّÙ…ُوا العِÙ„ْÙ…َ ÙˆَتَعَÙ„ّÙ…ُÙˆْا Ù„ِÙ„ْعِÙ„ْÙ…ِ السّÙƒِÙŠْÙ†َØ©َ ÙˆَالْÙˆَÙ‚َارَ ÙˆَتَÙˆَاضَعُÙˆْا Ù„ِÙ…َÙ†ْ تَتَعَÙ„ّÙ…ُوانَ Ù…ِÙ†ْÙ‡ُ

Artinya:
“Belajarlah kalian ilmu untuk ketenteraman dan ketenangan, serta rendah hatilah pada orang yang kamu belajar darinya.”  (HR. Ath-Thabrani)

Mari kita pahami satu per satu pesan dari hadis di atas.

Pertama, perintah belajar

Tampak pada awal hadis perintah belajar dengan redaksi taallamul ilma. Taallamu adalah fiil amr, kata perintah dalam bahasa Arab yang ditujukan kepada banyak orang (jamak laki-laki). Meskipun jamak laki-laki, tetapi perintah ini juga diperuntukkan untuk perempuan.

Kedua, ketahui tujuan belajar

Setelah perintah belajar, ada lagi perintah belajar dengan tujuan tertentu. Hadis ini menyebutkan tujuannya adalah untuk ketenteraman dan ketenangan. Ketenteraman adalah kedamaian dan kemanan.

Kedamaian dan kemanan tidak hanya pada kehidupan dunia, tetapi juga untuk kehidupan akhirat. Ilmu yang kita dapatkan juga sepatutnya mampu membuat fisik, mental, dan juga hati kita dalam ketenteraman.

Ketiga, perintah rendah hati kepada guru

Perintah terakhir adalah perintah rendah hati kepada guru. Ini sebagai bentuk penghormatan kepada guru yang telah mengajarkan ilmu kepada kita.

Menurut KBBI, rendah hati artinya tidak sombong dan tidak angkuh. Bahasa Arabnya adalah tawadu.

Rendah hati bermakna kita menyadari keterbatasan kemampuan diri sehingga kita tidak sombong dan tidak angkuh.

Dengan menyadari keterbatasan kemampuan diri, kita akan semakin rakus dalam mencari ilmu. Hal ini diperbolehkan, bahkan menjadi salah satu syarat dari enam syarat dalam mencari ilmu yang disebut hirsun.

Paduan ilmu yang didapatkan dengan sikap rendah hati adalah paduan sempurna supaya seseorang tidak mudah puas dengan ilmu yang didapatkan sehingga ia akan terus mencari ilmu karena ilmu yang ada begitu luas.

Itulah tiga pesan yang hadis ini sampaikan kepada para pencari ilmu. Semoga kita mampu istikamah mengamalkan segala perintah Allah dan Rasul-Nya.

Keep inspiring through writing!

#odopicc #30hbcicc #30haribercerita #indonesiancontentcreator #odopiccday25 #islam #ilmu #belajar #guru #rendahhati #murid #day53 #25012021

Penulis blog

Muhammad Amin
Muhammad Amin
Dosen Bahasa Arab UIN Sunan Gunung Djati Bandung, penulis, pemerhati pendidikan dan bahasa, siniar, IT enthusiat

Terima kasih sudah berkunjung. :)